Title : My Lovely Prince

Author : Kim Hyomin

Genre : Romance

Cast : Kim Kibum ( Key ) , Lee Jin Ki ( Onew ) , Lee Taemin , Choi Minho , Kim Jonghyun belong to SME

: Kim Hyomin and Lee Sujung

Other Cast: Kim Jonghun (FT. Island)

Annyeong….nie ff q yang ke-3 *kayaknya sih..hehe…* , huh bingung judulnya apa? Tapi prasaan gw bingung terus deh…*byasa otak authornya lagi rada ganguan soalnya baru lese ulangan*

Okeh , langsung ajah , baca ya…^^

“wah…bahagianya , pengen deh” kata hyomin

“memang apaan sih?” Tanya sujung penasaran

“nih liat” kata ku smbil menyodorkan sebuah buku

“apaan sih ?? yah…lagi-lagi komik , kau ini bener-bener maniak komik ya?” kata sujung.

“mau gimna lagi , huh…pasti seneng deh kalo bisa jadi tokoh utama dari komik ini” kata hyomin sambil membayangkan kalau dirinya menjadi tokoh utama dalam komiknya

“hus…sudah-sudah , kau ini , cerita kayak gitu Cuma ada dalam cerita komik , kau ini gampang banget ditipu ya” kata sujung

“YA!!.... Apa yang kau bilang , asalkan cinta itu diperjuangkan pasti bisa kok seperti cerita komik ini” ceramah hyomin pada sujung

=_= “huh…ya sudah terserah saja” kata sujung kesal

Akhirnya jam pelajaran pun berlangsung , saat jam istirahat hyomin dan sujung pergi ke kantin untuk makan siang.

“annyeong….” Sapa seseorang

“annyeong…” sahut hyomin dan sujung sambil menoleh kearah suara.

“wah….jonghyun , sama siapa?” kata sujung kaget

“araenmaniyeyo sujung-ah , ini sama temanku” kata jonghyun sambil berdiri disamping sujung dan hyomin

“oh…hei,…kenalin ini temanku” kata sujung

“annyeong , jeoneun Kim Hyomin imnida” kata hyomin memperkenalkan diri

“annyeong , jeoneun Kim Jonghyun imnida , dan ini temanku” kata jonghyun memperkenalkan diri

“annyeong , jeoneun Choi Minho imnida , bangapseumnida” kata minho memperkenalkan diri ke sujung dan hyomin

“ayo duduk , gabung aja sama kita” ajak sujung

“ne, gomawo” sahut jonghyun dan mereka ber 4 akhirnya makan siang bersama

-pulang sekolah-

“hei…sujung , temanmu itu cakep-cakep yah , apalagi minho” kata hyomin membayangkan wajah minho

“hus…kau ini mau jadi saingan ku ya?”Tanya sujung

“maksudnya? Jadi kau suka minho juga?” kata hyomin kaget

“ne…kenapa?? Gak boleh?” kata sujung

“ahni , tapi aku juga gak tertarik banget sih , Cuma mukanya kayak karakter manga gitu” kata hyomin menjelaskan

“ya…tau , makanya kau jangan suka sama minho juga dong , trus bantu aku” pinta sujung

“tenang saja , aku kan sudah bilang gak tertarik banget , tapi ok! Aku bakal bantu tapi bantu aku cari pacar juga dong” kata hyomin

“sama jonghyun aja” saran sujung

“ahni, aku mau jadi sahabatnya saja’ kata hyomin

“waeyo?” Tanya sujung

“soalnya tadi ,waktu pertama bertemu aku merasa dia kayak kakakku , apalagi mukanya sangat mirip sama kak jonghun namanya mirip lagi” kata hyomin sedih

“ow…ya, sudah-sudah , tapi kenapa aku baru sadar ya?” kata sujung

“karena kau gak peka , padahal dulu kau kan naksir kakakku” kata hyomin

“ah..jangan diungkit lagi , dia kan sudah jadi milik orang lain , tapi benar dia itu mirip juga ya sama kakakmu” kata sujung polos

“aku kangen sama kak jonghun , dia jarang pulang sih” kata hyomin

“iya iya, aku tau , gak usah dipikirin kan sudah ada yang mengurus dia , kau ini!” hibur sujung

“ne….tapi gak kerasa ya sekarang sudah pergantian semester” kata hyomin

“iya….dan yang paling membuatku senang , sekarang kita sekelas dengan minho dan jonghyun, hehehe..” kata sujung kegirangan

“benarkah?” Tanya hyomin

“tentu saja” jawab sujung

“oh…sudah ayo cepat pulang” ajak hyomin

Rumah hyomin dan sujung memang searah , tapi rumah hyomin jaraknya lebih jauh dibanding rumah sujung , sehingga mereka sering pulang dan jalan kesekolah bersama , cukup dengan berjalan kaki sedikit lalu naik bus. Saat hyomin hampir sampai dirumahnya tiba-tiba sebuah mobil melintas dan tepat saat mobil itu lewat ada genangan air disana sehingga..

BYURRR

“ah,…sial” teriak hyomin sambil mengusap-usap pakaiannya yang terkena air , lalu mobil itu berhenti dan keluar seseorang dari mobil itu dan langsung menghampiri hyomin.

“joesong hamnida , mianhae , aku tidak sengaja” kata orang itu sambil menghampiri hyomin , hyomin tertegun melihat sosok didepannya , namun tiba- tiba.

“hei…” kata orang itu sambil menepuk-nepuk pundakku

“ah…wae?” kata hyomin kaget

“kau tidak apa-apa kan ? perasaan tadi kepalamu gak terbentur deh?” Tanya orang itu hati-hati takut hyomin akan tersinggung

“ah..ahni , kau ini lihat bajuku , kalau nyetir hati-hati dong , huh…..” kata hyomin marah sambil menunjukan bajunya yang kotor

“ah…mianhae” kata orang itu

“minta maaf sih gampang , apa dengan minta maaf bajuku bisa jadi bersih?” Tanya ku kesal

“hmmmm.” Orang itu tampak sedang berpikir

Lalu tiba-tiba orang itu menarik tangan hyomin dan menyuruhnya masuk mobil , dan mobil itu langsung tancap gas

“hei…kau apa-apaan , kau mau bawa aku kemana orang asing” teriak hyomin pada orang itu

“katanya mau bajumu bersih , kalau mau itu kau diam saja” jawab orang itu dengan santai.

“huh..apa kau bilang?” Tanya hyomin makin kesal , tapi tiba-tiba mobilnya berhenti

“ayo keluar dan ikuti aku” suruh orang itu , hyomin pun keluar dan mengikuti orang asing itu , kalau dilihat tempat itu seperti apartemen yang lumayan mewah.

“masuk” suruh orang itu lagi

“hah..ne” kata hyomin menurut.

“sekarang , masuk kesana dan buka bajumu”suruh orang itu lagi

“MWOO…?? Kau mau pa?” teriak hyomin

“buka saja bajumu , nanti berikan bajumu padaku , dan kau tinggal menungguku dikamar, disana juga ada handuk kau boleh pakai , cepat” suruh orang itu sambil mendorong hyomin masuk kekamar itu

“YA…!!!! Kau ini apa-apaan sih…?” Bentak hyomin lagi , namun akhirnya hyomin mau mengikuti perintah orang itu karena hyomin sudah tidak bisa berkutik lagi dan setelah itu memberikan bajunya pada orang asing yang belum dikenalnya itu , lalu hyomin menunggu dikamar itu , dia mengamati sekelilingnya

“ini pasti kamar orang itu, kenapa aku dibawa kemari ya? Jangan-jangan aku mau di…., ah…ahni , jangan berpikiran yang buruk” kata hyomin bicara pada dirinya sendiri , lau dia melihat foto yan ada di atas meja ,

“ini orang itu ya? Wah ada namanya ‘key’ , kunci? Maksudnya apa sih?” Tanya hyomin pada dirinya sendiri

“wah…ini siapa yang disampingnya? Namanya ‘Onew’…tampannya…”

TOK TOK TOK

“aigooo…aku kaget “ kata hyomin sambil menaruh foto itu.

“ini bajumu” kata orang itu menyerahkan baju hyomin , hanya tangannya saja yang kelihatan

“ne…” kata hyomin sambil mengambil bajunya dan segera ia pakai , setelah memakai baju hyomin keluar dari kamar.

“gomawo…, “ kata hyomin

“ne…, oh ya ngomong-ngmong kita belum berkenalan ya? Jeoneun Kim Kibum imnida” kata orang itu memperkenalkan diri.

“jeoneun Kim Hyomin imnida , bangapseubnida” kata hyomin

“oh..ya aku mau pulang , permisi”kata hyomin pamit

“kau tau jalan pulang ?” kata kibum

“ne…aku tau jalan pulang kok , “ jawab hyomin

“oh…ya sudah , maaf soal yang tadi ya” kata kibum lagi

“gwenchana , annyeong” kata ku sambil pergi

“annyeong” katanya lagi

Akhirnya hyomin sampai dirumah. Dan ia pun langsung masuk rumah dan masuk kekamarnya. Dan langsung merebahkan diri.

“huh…capeknya,...” kata hyomin sambil merebahkan diri

“tadi dia pakai anting ya , kalau gak salah liat ada..?? ah…yang pasti lebih dari satu!? Jangan-jangan anak berandalan!” kata hyomin yang memang sempat melihat telinga kibum tadi dan ternyata memang memakai anting , ‘ tapi keren sih….’ Pikir hyomin sambil tersenyum

Tok tok tok

“noona…” panggil adik hyomin

“apa sih Taemin?” Tanya hyomin sambil membuka pintu

“makan malam” jawab taemin polos

“hah…Cuma mau kasi tau makan malam saja sudah sampai rebut begitu? Ck ck ck” kata hyomin heran

“cepat noona dan juga noona kata eomma harus memakai pakaian yang bagus ya” kata taemin

“tapi ini juga sudah bagus kok” kata taemin lagi sambil menarik tangan hyomin

“ne…aduh kau ini , nanti noona jatuh lho….” Kata hyomin mengikuti adiknya

HYOMIN P.O.V

Malam ini keluargaku makan malam ber 4 sama seperti hari-hari biasa , tapi ada yang aneh hari itu ,karena hidangan yang dihidangkan agak sedikit mewah menurutku , dan saat selesai makan malam akhirnya semua pertanyaan terjawab. Kami sedang duduk-duduk di ruang tamu.

“hyomin..” panggil ayahku

“ne….ada apa appa?”Tanyaku

“apa kau sekarang sudah punya pacar?” Tanya appa hyomin sedikit menyelidik

“ahni…aku gak punya” sahutku

“baguslah kalau begitu , soalnya..” belum selesai ayahku bicara ada seseorang di luar

~Ting tong~

“ah…sudah datang ya” kata ibuku sambil membukakan pintu

‘ada apa sih , kok appa dan eomma aneh banget sekarang’ Tanyaku dalam hati

“hei..taemin , coba kau lihat siapa yang datang!” suruhku ke taemin

“ahni…aku gak mau , nanti juga kesini kok, atau kakak aja yang melihat!” tolak taemin yang biasanya sangat penurut

“kau ini” keluh hyomin , tapi akhirnya orang itu masuk dan ternyata tidak Cuma satu , dan kelihatan seumuran dengan ayah ibuku

“annyeong” sapa seorang laki-laki yang agak tua

“ah..annyeong haseyo” sapa ayahku

“ayo silahkan duduk” suruh ibuku

“wah..kalian datang Cuma berdua nih?” Tanya ayahku

“ahni , key sedang mengambil sesuatu katanya di mobil” sahut istri orang itu

‘ah…key? Rasanya aku pernah mendengarnya deh’ pikirku

“oh…iya ini anak kami” kata ibuku

“annyeong , jeoneun Hyomin imnida” kata hyomin memperkenalkan diri

“annyeong , jeoneun Taemin imnida” kata taemin memperkenalkan diri

Setelah berbincang-bincang cukup lama akhirnya anak dari teman orang tuaku pun datang,

“annyeong , maaf menunggu lama” katanya sambil membungkukan badannnya

“hah….kibum?” kata ku tak sadar

“hyomin” kata orang itu ragu-ragu

“wah…ternyata kalian sudah saling kenal ya?” kata ayahku

“ah…ne , kami baru kenal tadi siang “ kataku

“ya sudah kalau begitu , sebaiknya langsung saja” kata appaku

“maksud appa?” Tanya ku dengan bingung , bukan saja aku tapi kibum pun terlihat bingung. Lalu kedua orangtuaku dan orang tua kibum saling berpandangan sambil tersenyum tipis

“kalian kami jodohkan!” kata mereka serempak , sedangkan aku dan kibum hanya bisa diam sambil bengong mendengar perkataan kedua orang tua kami.

“sebenarnya kalian sudah kami jodohkan , sejak kalian masih kecil” jelas ibu kibum

“juga kibum kan tampan sekali” goda ibuku

“hyomin juga cantik , kalian sangat serasi” sahut ayah kibum

“ah…”hanya itu kata yang keluar dari mulut kami berdua , huh….benar-benar deh kedua orang tua kami.

Paginya aku agak kurang bersemangat kesekolah , tentu saja karena hal yang terjadi kemarin. Memang sih kibum itu tampan dan kelihatannya baik , tapi kami kan masih punya masa muda yang perlu kami nikmati , dasar eomma dan appa seenaknya saja. Tapi apa kibum mau dijodohkan dengan aku? Hah…terserah saja…

“hei hyomin , kenapa kau bengong begitu? Awas loh nanti anjing peliharaan ku mati lo! Hehehe…” kata sujung mengejutkanku

“yang ada ayam mu yang mati , pabo” kata ku

“aku kan gak punya ayam , jadi anjing pun jadi” kata sujung

“hei katanya sekarang ada siswa baru loh!” kata sujung lagi

“owh…” kataku sekedarnya.

Jam pelajaran pun dimulai , dan sungsaenim ppun masuk , dan memperkenalkan anak baru

“baik anak-anak sekarang kalian dapat teman baru , silahkan perkenalkan diri” kata sungsaenim , tapi aku tak memperdulikannya dan melihat kearah jendela.

“annyeong , jeoneun Kim Kibum imnida” kata orang itu memperkenalkan diri

“hah….kibum?” kata ku pelan sambil menoleh kearah anak baru itu , kibum ternyata melihatku juga dan dia membungkukan badannya.

“silahkan kau duduk disana” suruh sungsaenim

“ne….gamsahabnida” kata kibum dan berjalan menuju tempat duduknya

“hei…hyomin kau kenal orang itu , wah…tampan sekali” kata sujung sambil menoleh kearah kibum

“ne….” kata ku singkat , kenapa bayak sekali hal yang tak terduga terjadi akhir-akhir ini.

KIBUM P.O.V

Sekarang aku harus pindah sekolah , tentu saja karena orang tuaku lagi-lagi harus pindah ke korea karena ada pekerjaan disana, tapi aku senang juga sih , karena akan pulang lagi kenegara ku tercinta. Selamat tinggal LA Dan banyak hal mengejutkan yang terjadi saat aku sampai di korea dan inilah hari pertamaku di sekolah baruku.

“annyeong , jeoneun Kim Kibum imnida” kataku memperkenalkan diri

Aku melihat seisi kelas dan disana kau melihat hyomin , ya….orang pertama yang ku kenal sejak ada di seoul selain anggota keluarga ku. Dan aku pun duduk disebelah jonghyun , teman baruku setelah hyomin tentunya. Ternyata tak sesulit yang kubayangkan sebelumnya , aku dengan cepat punya teman , saat istirahat aku langsung berinisiatif untuk berkenalan dengan teman-teman seisi kelas , namun gak jarang juga sih ada yang mendahului berkenalan.

“oh…jadi sebelumnya kau pernah tinggal di korea baru pindah ke L.A dan sekarang kesini lagi?” Tanya jonghyun

“ne….” jawabku singkat karena gak tau apa yang harus kukatakan lagi.

“oh…iya , bisa mengantarku ke perpustakaan? Aku belum punya buku pelajaran” pinta ku pada minho dan jonghyun

“ah…mian , kami gak bisa , soalnya kami harus mengerjakan PR ini dulu , kemaren kami lupa mengerjakannya, kau ajak yang lain dulu ya…hehe…” bujuk jonghyun

“ah..ne , gwenchana” kata ku lalu melihat kesekitar kelas untuk mencari orang yang bisa kumintai tolong , dan ternyata aku menemukannya

“hyomin” panggilku

“ne….” sahut hyomin

“bisa kau antarkan aku ke perpustakaan , ku lihat kau sedang tidak ada kerjaan!” pintaku

“ah…boleh” kata hyomin menyetujui

Lalu kami pun pergi ke perpustakaan , setelah mendapat buku kami pun berkeliling, hyomin mengajakku berkeliling sekolah. Ternyata sekolah ini lumayan juga ya, fasilitasnya sangat lengkap. Dan yang paling membuatku senang yaitu saat hyomin menyebutkan klub-klub yang tersedia di skolah ini , salah satunya ski air. Akhirnya pulang sekolah. Saat aku mau keluar dari gerbang sekolah aku melihat hyomin sedang berjalan bersama temannya sujung.

“hyomin’ panggilku

“ne…” sahut hyomin sambil menoleh kearah ku

“mau ikut pulang?” ajak ku

“ah…ahni tidak usah , aku mau jalan kaki saja sama sujung” tolakku.

“oh…ya sudah” kataku

HYOMIN P.O.V

Ya tuhan , kok jadi begini sih , kenapa dia musti pindah ke sekolah ku segala. Entah apa yang kurasakan sekarang , senang atau sedih , ah…gak tau…tapi kenapa aku tadi menolak ajakkannya sih , padahal kalau aku ikut dengannya kan bisa irit tenaga , huh…dasar pabo. Tapi tadi aku melihat seseorang bersamanya , siapa ya? Hmmm…onew , ya benar , kenapa dia bersama kibum ya? Ah….mana ku tau , kenapa aku ini , Ah…aku lelah sekali , mau tidur.

Tok tok tok

“noona iroena…” teriak taemin sambil mengguncang tubuhku

“apa sih…” kata ku malas

“sujung noona mencarimu , dia ada dibawah , cepat bangun!!!” peintahnya

“ah…ne, gomawo taemin” kata ku sambil bangun

“oh iya taemin , tolong suruh saja sujung masuk kesini langsung” suruh ku

“ne…” katanya sambil menuruni tangga.

-tidak lama kemudian-

“hyomin-ah , apa kau didalam?” kata sujung dari balik pintu

“ne , masuk saja “ suruh ku.

“hei….my BFF , lagi ngapain nih? Mian ya ganggu! He…” kata sujung girang

“hah…kenapa ni anak?” kataku heran

“ih…kok gitu sih ngomongnya, aku mau kasi tau kamu sesuatu yang penting!!!” katanya antusias

“mau kasi tau masalah apa? Kalau kau suka aku? Tapi sorry aja ya , aku gak naksir…not my type….XP” kata ku asal

“kau ini , siapa juga yang suka sama maniak komik gini , tiap hari kerjaannya baca komik terus , eh…tapi akhir-akhir ini kamu jarang baca komik ya?’ kata sujung

“ah…udah gak usah Tanya masalahku! Jadi mau kasi tau apa?” Tanya ku

“gini…aku udah jadian sama Minho jagiya!” kata sujung malu

“idih….kenapa lu , udah kayak kepiting rebus aja! haha…” godaku

“udah…deh , yang penting aku kan udah punya pacar yang baik , cakep and sayang sama aku , gak kayak kamu yang gak dapet-dapet cowok gara-gara mimpiin cowok kayak di komik-komik gitu..:-p” ledek sujung

“hmmm…, udah bosen idup ya?” Tanya ku

“ahni…mian ! he..” kata sujung sambil cengar-cengir

AUTHOR P.O.V

Pagi harinya di sekolah. Kibum sedang asik membaca buku lalu hyomin datang bersama sujung. Saat itu minho dan jonghyun ada disamping kibum karena mereka sedang sibuk membuat PR , lebih tepatnya mencontek PR bahasa inggrisnya Kibum. Sujung lalu ikut bergabung bersama mereka dan tentu saja hyomin ikut.

“wah…jagiya , lagi buat PR ya?”kata sujung

“ne….,” jawab minho singkat sambil masih sibuk mengerjakan PR

“kau juga jonghyun?” Tanya hyomin

“iya , kemarin , aku sibuk banget jadi gak bisa buat” kata jonghyun

“ah…alasan saja kau , bukannya kamu paling gak bisa bahasa inggris” cetletuk hyomin

“hus….jangan bilang-bilang dong , jadi malu” kata jonghyun pelan berharap kibum tidak mendengarnya , tapi ternyata kibum mendengarnya dan spontan mereka pun tertawa.

“kibum…” panggil seseorang dari pintu , lalu kami spontan melihat kearah suara.

“ah…ne, onew hyung” sahut kibum

‘hah…onew , orang tampan yang ada di foto itu’ pikir hyomin

“hei…untung aku ke kelas yang benar” kata onew , lalu melirik kearah hyomin

“wah…ada cewek manis nih , kenalan dong” kata onew sambil menjulurkan tangannya

“ah…ne , jeoneun Kim Hyomin imnida” kata hyomin memperkenalkan diri

“wah…nama yang manis , jeoneun Lee Jinki imnida , tapi kau bisa panggil aku onew” katanya memperjelas

“ah…ne , bangabseumnida” kata hyomin

“eh..iya aku bawa cemilan dari rumah , ayo makan sama-sama” ajak hyomin sambil mengeluarkan beberapa kotak kue.

“wah…ternyata kau baik juga , terima kasih” kata onew senang.

‘idih…ni anak , gak sopan banget sih , dan perasaaan aku juga gak ngasi kedia aja , tapi semua yang ada dimeja ini’ batin hyomin.

Saat bel pelajaran berbunyi hyomin buru-buru masuk kelas karena harus mengambil buku diperpustakaan oleh sungsaenim,

“aduh…berat banget sih , kenapa tadi aku gak ngajak sujung saja ya , dasar pabo” gerutu hyomin , tapi tiba-tiba bawaan hyomin jadi lebih ringan , tentu saja karena ada orang yang mengambil sebagian buku yang dibawa hyomin

“seorang yeoja gak pantas bawa barang bawaan sebanyak ini” kata orang itu yang dari suaranya adalah seorang namja

“eh…ne , gamsahabnida” kata ku karena pandangan hyomin masih terhalang buku , tapi saat orang itu mengambil beberapa buku lagi , akhirnya hyomin melihat siapa orang itu.

“kibum..” kata hyomin kaget

“waeyo? Aku gak boleh menolongmu?” Tanya kibum

“ahni , ayo ke kelas sungsaenim pasti sudah menunggu” ajak hyomin

“ne,…” kata kibum sambil pergi ke kelas

HYOMIN P.O.V

Hari ini aku bertemu dengan yang namanya Onew , memang tampan sih dan kayaknya keluarga kibum memang tampan-tampan semua termasuk kibum sendiri , tapi sifat Onew gak seperti yang kubayangkan dia sangat agresif dan kelihatannya SKSD gitu deh , tadi kibum baik sekali mau menolongku dari sejak pertama bertemu memang terasa agak menyebalkan , tapi lama-lama…ah.,, ahni kenapa aku jadi memikirkan kibum lagi sih , lebih baik aku tidur saja besok kan sekolah.

~ciiit ciiiit ciiit~

“hoahemm…ah sudah pagi , aku mau siap-siap dulu” kata ku smabil merapikan tempat tidur

-sampai disekolah-

“wah…masih sepi sekali” kata ku sambil berjalan ke halaman sekolah

“annyeong hyomin” teriak seseorang dan ternyata dia Onew , ‘huh…dia lagi’pikirku sambil membalikan badan , tapi…

“itu kibum kan” kataku pelan

‘sama siapa tuh , hah….yeoja?? idih…mesra banget pake cipika cipiki segala lagi , ngapain sih tu cewek , jangan-jangan pacarnya , DEG!!..huh…reaksi apaan sih ini , kenapa jadi sesak?’ pikirku

“hei kok bengong??” kata Onew yang mwmbuyarkan lamunanku

“ah…ahni , mian onew ku mau kekelas dulu” kataku sambil berlalu

Dikelas saat pelajaran berlangsung , aku diam-diam terus melihat kearah kibum , huh…aku masih memikirkan yang tadi, yeoja itu siapa ya? Oh…iya aku tadi kenapa sih? Saat melihat kibum dan yeoja itu prasaan ku jadi terasa aneh , apa perlu kutanyakan sama sujung ya? Mungkin dia lebih berpengalaman , tapi kalau ku pikir dari bacaan komik itu tandanya aku suka atau istilahnya cinta sama kibum! Hah…gak salah tuh!!! Selama pelajaran aku gak bisa mengikuti pelajar , jujur saja karena masalah kibum! Huh..,.dasar pabo , kenapa harus memikirkan dia? Sial banget!! Tapi memang sih akhir-akhir ini aku dekat dengan kibum , dan setiap aku berada dekat kibum aku jadi salah tingkah , tapi yang tadi itu sepertinya pacarnya! Hei…kenapa aku memikirkannya lagi…!!

-jam istirahat-

“hei…mau kekantin?” Tanya kibum

“ah…ne” jawabku singkat , aku masih merasa kaku saat bersama kibum , kayknya aku sendiri deh yang merasakannya

Ternyata disana sudah ada sujung dan yang lainnya , termasuk juga onew , huh…kenapa aku harus bertemu dia sih! Setelah makan , aku buru-buru mangajak sujung ke perpustakaan karena aku mau menanyakan sesutau , dan juga onew sangat mengganguku! He…

“sujung aku mau Tanya !” kataku

“wae?” Tanya sujung

“kalau seorang cewek melihat seorang cowok tiba-tiba dia deg-degan , trus suatu saat dia melihat cowok itu sama yeoja , mesra lagi trus saat itu pula hati cewek ni terasa aneh ,sesak gimana gitu” kataku

“huh…kau suka sama siapa?” Tanya sujung santai

“hah..?”

“kibum????” selidik sujung

“eh…jadi kau sudah tau , ya sudah tolong aku!” pinta ku

“bantu apa?” Tanya sujung

“bantu aku tuk dapatkan hatinya!” kata ku

“hmmm…apa seorang kibum mau sama seorang maniak komik seperti kau ini ya?” kata sujung sambil melihat hyomin dari ujung kaki sampai ujung kepala

“hei…jangan salah , cinta itu tidak memandang fisik atau pun tampak luarnya , setidaknya kalau memang hubungan kami bisa berjalan lancar tidak akan ada masalah di pihak keluarga!” kataku mengingatkan

“maksudmu??” Tanya sujung

“ne…aku adalah tunanangan kibum!” kata ku

“MWO…?” kata sujung kaget

“benar…kau ini gak percaya saja , tapi jangan bilang orang lain ya , Cuma kau saja yang kuberi tau!” kata ku

“ah…ne , tenang saja!” kata sujung yang masih kaget.

Sejak saat itu sujung mulai membantu ku untuk mendapatkan hati kibum , dan kibum pun merespon dengan baik, hehe,,,apa dia juga menyukai ku ya?. Tapi kenapa aku aku makin sering melihat kibum dengan wanita itu , sebenarnya siapa sih dia??

“hei…hyomin , kata umma ku cara terbaik untuk mendapatkan hati namja pertama harus dari perutnya!” kata sujung

“ehmmm, jadi aku harus memasak untuk kibum?” tanyaku

“tentu saja! , bagaimana kalu membawakan bekal?” kata sujung

“tapi bukannya kita selalu makan di kantin?” kata ku.

“bagaimana kalau kita piknik liburan nanti , disana kau saja yang membawa makanannya! Siapa tau kibum suka dengan wanita yang pintar memasak!” saran sujung

“ah…ne , kau pintar sekali” kata ku senang

Akhirnya tiba juga , hari ini kami akan piknik dan kami pun tidak tanggung-tanggung. Kami piknik di desa Kibum memang agak jauh sih , tapi gak apa-apa kami kan lagi liburan. Dan juga sekalian Kibum mau melihat kota kelahirannya sudah lama sekali katanya dia tidak pulang kampung. Dan kami disana menginap dirumah kibum. Aku , kibum , jonghyun , minho , sujung , onew dan juga taemin yang pergi , kata umma ku taemin harus ikut katanya agar ada yang menjagaku padahal kan sudah ada kibum, he... Tapi kalau ku pikir-pikir ini sih bukan piknik namanya , ah…terserah yang penting bisa bersama kibum…^^

“ah…akhirnya kita sampai juga” kataku sambil merentangkan tangan

“iya….wah , desamu bagus juga kibum!”kata minho

“ah,,,gomawo” , ayo masuk!” ajak kibum

“wah…rumahmu besar ya” kata jonghyun , lalu kibum pun membagi kamar untuk kami semua , karena rumah kibum banyak ada kamar jadi kami dapat kamar sendiri-sendiri.

AUTHOR P.O.V

“hei kibum apa rumahmu ini gak ada orang yang menjaganya?” Tanya minho

“ada , disini ada 2 orang yang menjaga rumahku , aku , appa dan umma sekarang tinggal di seoul jadi rumah ini Cuma ada mereka berdua!” kata kibum

“lalu mereka kemana?” Tanya minho

“mereka mau cari tempat untuk kita besok pagi piknik!” jelas kibum

“oh…hei aku mau mandi dulu ya , sudah mau malam! Tapi disetiap kamar ada kamar mandi kan?”Tanya minho

“ada…” kata kibum

“kalau begitu aku mandi dulu ya! Kita harus tidur awal biar besok bisa bangun pagi , aku mau jogging nanti pasti segar..hehehe…” kata minho sambil pergi ke kamarnya.

“ne..” sahut kibum.

Malam itu sunyi sekali , semua sudah tidur mungkin mereka memang mau mempersiapkan diri untuk acara besok. Akhirnya pagi pun tiba.

“wah…bukit ini indah sekali” seru hyomin

“dasar…tumben ketempat seperti ini ya? Dari baru sampai disini kau rebut sekali!” kata sujung

“tentu saja , di seoul kan tidak ada tempat seperti ini” kata hyomin membela diri

“ah…hyomin tidak apa-apa! Hal seperti itu kan biasa!” kata onew yang tiba-tiba memeluk hyomin dari belakang sehingga hyomin hampir jatuh

“ya tuhan!...” kata hyomin terkejut sambil membenarkan cara berdirinya agar tidak jatuh

“hyomin hati-hati sini kubawakan barang bawaaan mu!” pinta onew

“ahni , kau ini kenapa mengganggu ku terus sih , aku bisa bawa sendiri kok” kata hyomin walaupun kelihatannya dia memang kesusahan membawa barang bawaannya.

“ayo lah….aku bawakan , aku gak mau lihat kamu keberatan begitu bawa barangnya” bujuk onew mencari perhatian hyomin

“sudah , kau jangan memaksanya , dia bilang kan gak mau! Sini aku aku saja yang bawakan” kata kibum menengahi

“ah…gomawo” kata hyomin

“ah..kau ini mengganggu saja!” kata onew

“kau yang menggangu tau!” bentak hyomin

“sudah kalian ini rebut terus , kapan mau sampai?” bentak minho

Akhirnya mereka pun sampai , acara piknik itu berjalan lancar. Disana hyomin terus mencari perhatian kibum sedangkan onew sibuk mencari perhatian hyomin , sehingga hal ini menjadi tontonan gratis bagi yang lainnya. Disana hyomin sangat merasa senang karena bisa dekat dengan kibum walaupun ada sedikit penggangu. Lalu karena hari sudah semakin sore mereka pun kembali kerumah kibum. Sampai disana mereka mandi dan makan karena makanan telah disiapkan oleh pembantu kibum. Saat malam harinya mereka membuat acara api unggun di taman rumah kibum.

“wah..aku senang sekali minggu ini!” kata hyomin saat sedang duduk bersama kibum

“jongmal? Aku juga senang!” kata kibum lalu tiba-tiba handphone kibum berbunyi.

~our love should go on…hey ma , you baby like this~

“yeoboseo” kata kibum

“ah…kibum , kau kemana saja? aku cari tadi kerumahmu tapi katanya kau liburan di deagu ya?” celoteh seorang perempuan dari seberah telepon

“ah….mianhae , aku lupa!” jawab kibum

“kibum , aku kesana dulu” kata hyomin , lalu kibum pun mengangguk.

Di bangku sana ada minho , lalu hyomin kesana .

“minho , hai..” sapa hyomin

“hai…kenapa kau disini bukannya kau tadi sama kibum?” Tanya minho

“dia lagi menelepon yeojachingunya!” kata hyomin malas

“yeojachingu? Kibum sudah punya pacar?” kata minho gak percaya.

“siapa lagi kalau bukan pacarnya!”kata hyomin

“sudah-sudah kau jangan sedih begitu , siapa tau dia Cuma sepupunya!” hibur sujung yang tiba-tiba datang dari arah belakang dan ikut duduk

“huh…dia selama ini perhatian dan baik padaku , ku kira dia juga suka sama aku!” kata hyomin sedih

“walaupun aku baru-baru ini kenal dan akrab dengan kibum , tapi aku bisa melihat bagaimana kibum itu!” kata minho

“maksudnya?” Tanya hyomin penasaran.

“aku sering sekali ngobrol-ngobrol dengannya , kalau boleh kubilang , dia itu memang begitu sifatnya selalu baik dengan semuanya , dan yang lebih membuatku heran kenapa seorang kibum belum pernah pacaran , dan karena katanya dia belum bisa menemukan cinta selain cinta pertamanya” jelas minho

“ah…cinta pertama? Jadi dia belum bisa melupakan cinta pertamanya?” kata hyomin kaget bercampur sedih

“hei..kau harus berjuang , tadi kan sudah dibilang sama minho kalau kibum belum menemukan perasaan cintanya lagi , jadi kau harus berjuang agar kibum bisa menemukan cintanya lagi yaitu sama kau hyomin” dukung sujung

“kau benar ,peluang masih besar , aku akan berjuang!” kata hyomin semangat

“bagus..” kata minho

“ noona..” panggil taemin

“apa sih?” kata hyomin

“bantu aku buat barbeque dong , masak aku paling kecil disini malah dikasih tugas yang paling berat sih” keluh Taemin

“ne…aku bantu sekarang! OMO…apa ini , kok gosong?” kata hyomin kaget

“hehe…kan sudah ku bilang , aku gak bisa! Kenapa gak panggil kibum hyung saja sih” kata taemin.

“kau ini kalau gak bisa bilang dong!” kata hyomin

-di samping kolam-

“kibum apa kau suka hyomin? Kenapa kau seperti gak rela kalau aku mendekatinya?” Tanya onew

“ah… dia kan tunanganku , jadi aku mau menjaganya! Lagi pula kau bukannya mendekatinya tapi malah kelihatan menggangunya!” jelas kibum

“hah…tunangan jadi dia tunanganmu itu?” tanya onew kaget

“ne..” jawab kibum

“tapi yang namanya pacar maupun tunangan harus ada cinta disana , jadi kalau kau memang tidak suka sama hyomin sebaiknya kau jangan menghalangiku , karena aku sungguh-sungguh dengan hyomin” kata onew

“kibum hyung..” panggil taemin

“wae?” kata kibum ,

“bantu aku…” kata taemin sambil menunjukan dagingnya

“okeh..” kata kibum sambil berlari ketempat membuat barbeque

-Sementara onew-

“ah…dia belum menjawab ku tadi , kalau begitu akan kulakukan apa yang bisa kau lakukan” katanya sambil menatap keatas langit

Malam itu mereka makan bersama , mereka sangat merasa senang. Setelah itu mereka pun tidur.pagi harinya.

“hyomin , ayo ikut aku kesana” ajak onew

“mau kemana?”Tanya hyomin , tapi belum sempat onew menjawab dia keburu menarik tangan hyomin dan membawanya kesebuah bukit.

“hosh….hosh…kau ini aku capek tau lari-lari begitu” kata hyomin sambil mengatur nafasnya

“mianhae , tapi coba kau kesini dan lihat” kata onew

“wah…areumdaptta” kata hyomin.

“hyomin . aku benar-benar menyukaimu lho! Apa kau mau jadi kekasihku” Tanya onew tiba-tiba

“hah…?” kata hyomin kaget

Tiba-tiba onew memeluk hyomin , erat sekali bahkan kelihatannya onew gak mau melepasnya.

“hei kau ini apa-apaan” Tanya hyomin

“kau mau jadi kekasihku tidak? Kalau tidak mau aku gak akan melepaskan pelukanku ini!” kata onew

-Semetara di rumah kibum-

“hyung , apa kalian ada yang melihat hyomin noona?” Tanya taemin

“huh…ahni , kami tidak lihat coba kau tanyakan sama kibum hyung” kata minho

“Ah…ne gomawo” kata taemin lalu pergi mencari kibum

“ah..kibum hyung apa hyung lihat hyomin noona?”

“ahni…jonghyun apa kau lihat?” Tanya kibum

“hmmm…rasanya aku tadi lihat hyomin bersama onew kesana!” kata jonghyun sambil menunjukan arahnya.

KIBUM P.O.V

DEGH

“kesana ? jonghyun ajak taemin disini kau akan memncari hyomin jangan-jangan mereka tersesat” kata ku sambil berlari kearah yang ditunjukan jonghyun tadi

“hati-hati” teriak jonghyun dan taemin.

“ne…” jawabku

“huh…kenapa bersama onew? Ngapain juga mereka! Tapi kenapa aku jadi sepanik ini?” pikirku terus sambil terus berlari.

“hah…sudah hampir sampai” kataku , tapi lariku makin melambat ada sesuatu yang ku pikirkan.

‘tapi yang namanya pacar maupun tunangan harus ada cinta disana , jadi kalau kau memang tidak suka sama hyomin sebaiknya kau jangan menghalangiku , karena aku sungguh-sungguh dengan hyomin’ kata-kata itu terus terngiang di kepalaku

“apa aku harusnya membiarkan onew? Tapi kenapa hatiku menolak? Kalau aku melihat hyomin dengan onew kenapa ada rasa sesak disini” kata ku sambil menyentuh dadaku.

“onew…kau ini apa-apaan sih….lepaskan!!!” teriak seseorang.

“hah hyomin!!”kataku sambil berlari kearah hyomin , tapi tiba-tiba aku ingat perkataan onew lagi , aku berhenti berlari dan tepat berdiri di belakang mereka

“gak mau…!” kata onew tetap memeluk hyomin

“ah…kibum untung kau datang , bantu aku” teriak hyomin

“hah…ne , onew lebih baik kau lepaskan hyomin” kata ku , tapi sama sekali tidak menyentuh mereka.

“MWO???,…gak mau…” kata onew sambil tetap memeluk hyomin.

“kau lihat tidak…” kataku mengingatkan.

“apa??” Tanya onew sambil melotot kearahku , mungkin dia anggap aku ini mengganggu

“hyomin gak bisa bernafas gara-gara kau peluk seerat itu!!” kata ku santai

“hah…iya , ya sudah akan ku longgarkan pelukanku , tapi gak mau ku lepas!!” kata onew lagi

“YA!!!....lepaskan , kibum bantu aku!!” kata hyomin agak memelas sambil tetap berusaha melepaskan diri dari pelukan onew

“sudah ayo pulang sudah mau hujan nih….” Kataku sambil menarik tangan hyomin dan onew untuk kuajak kerumah

-sampai dirumah-

“ah…noona!! kau kemana saja?” Tanya taemin sambil memeluk nonanya

“aku tadi dibawa kabur tau , untung ada kibum , gomawo” kata hyomin sambil tersenyum manis menatapku

“ah…ne” kataku

“memang ada apa sih taemin ? sampai-sampai kau begitu panik?” Tanya hyomin

“tadi umma menelpon dan mau bicara sama noona! Tapi noona gak ada dan aku gak tau noona dimana , untung gak dimarahi umma!” kata taemin cemberut

“ah…minhae” kata hyomin

Akhirnya malam datang juga , besok adalah hari terakhir kami liburan disini. Aku masih bingung dengan perasaan ku , apa perlu tanya seseorang ya? Baiklah akan ku tanyakan sama minho.

“minho , mau minum besamaku?” ajak ku

“hah…maaf , aku tidak minum!” tolak minho polos

“maksudku minum kopi diluar” kataku menjelaskan

“oh…kalau itu aku mau” kata minho nyengir

Kami pun minum kopi di teras belakang rumah kami karena disini tempatnya sangat tenang apalagi seperti sekarang banyak sekali yang sedang ku pikirkan.

“hei…kibum , kau tidak apa kita liburan disini selama ini?” Tanya minho

“ahni…tidak apa-apa! Aku juga senang bisa liburan dengan kalian, mengasikan sekali!” kata ku

“maksudku apa tidak ada yang marah kalau kau pergi selama ini?” Tanya minho lagi yang membuatku bingung

“maksudnya? Hmmm…tentu saja tidak ada yang marah!” kata ku

“kau sudah punya pacarkan? Apa dia tidak marah?” Tanya minho

“hah…yeojachingu maksudmu?” tanyaku

“ne..” kata minho hati-hati

“siapa yang bilang?” tanyaku

“hah…jadi benar? Siapa?” Tanya minho kaget , ku rasa dia salah paham

“ahni…aku gak punya pacar!! Dan siapa yang mengatakan kalau aku sudah punya pacar?” Tanya ku lagi

“owh…begitu, tapi hyomin bilang kemarin malam kau ditelpon pacarmu” jelas minho

“kemarin malam ya??…owh…itu sepupuku , lebih tepatnya adik sepupuku , aku memang dekat dengannya , waktu aku baru sampai di korea dialah yang terus menemaniku” kata ku menjelaskan

“jadi hyomin salah sangka ya?” kata minho

“maksudnya?” tanyaku bingung

“ah…ahni , sudah minum kopinya!” kata minho mengalihkan pembicaraan

“minho…kau dengan sujung sudah lama ya pacaran?”tanyaku

“gak juga , baru 3 bulan” jawabnya

“owh…truz sebelum kenal , apa kau sudah mengenalnya lama?” tanyaku lagi sambil melihat keatas melihat bintang

“ahni , sebelum aku pacaran dengan sujung , aku kenal dia saat akan libur pendek pergantian semester!” katanya menjelaska

“apa kalian bisa mengenal diri masing-masing dengan waktu perkenalan yang sesingkat itu?” Tanya ku heran

“tentu saja , sujung sangat terbuka denganku begitu pun aku makanya aku banyak tau tentang dia , sebelumnya aku itu orang sangat pendiam dan susah untuk bisa terbuka dengan orang lain , tapi saat bertemu dengan sujung aku merasa nyaman dan dia sangat perhatian denganku karena itu aku jadi jatuh cinta dengannya..hehe” jelas minho sambil senyam senyum

“hmmm…memang apa yang kau rasakan saat mulai jatuh cinta pada sujung?” tanyaku menyelidik ,

“bagaimana ya? Mungin rasa nyaman saat bersamanya , sangat suka saat melihatnya tersenyum , selalu ingin melindunginya dan yang pasti tidak mau ada orang lain yang merebutnya!” kata minho menjelaskan

“owh…begitu ya?” kata ku mengerti

“ngomong-ngomong kenapa kau mengintrogasiku?” Tanya minho sambil melirik kearahku

“ah..ahni , Cuma mau nanya aja , kalian mesra banget sih, hehe…” kata ku ngeles

“makanya kalau mau cari pacar dong!” kata minho sambil mengambil cangkir kopinya

HYOMIN P.O.V

-dikamar hyomin-

Tadi kenapa kibum kelihatan enggan untuk menolongku ya? Apa dia mulai merasa risih karena aku terus membebaninya ya? Huh…bagaimana ini , apa sebenarnya kibum sama sekali tidak suka padaku ? apa dia mulai membenciku?

“aduh..apa yang harus kulakukan” kataku pelan

“kenapa pertanyaan-pertanyaan ini terus ada di pikiranku sih?” kini aku agak sedikit berteriak

“gak bisa tidur deh…” kataku kesal

“semua ini gara-gara kau onew!!!” kataku geram

Huh…hampir subuh aku baru bisa tidur , bayangkan aku Cuma dapat tidur 5 jam. Harus bangun pagi lagi , jonghyun dan minho itu ada-ada saja kerjaannya pake jogging segala lagi , gak tau lagi banyak pikiran apa? Tapi…besok pagi kami harus pulang ke seoul lagi , apa aku bisa bersama kibum ya? Aha…aku harus pastikan nanti !! okeh…hyomin hwaiting!!!

“Hoahemmm…pagi….” Kataku sambil menguap

“hei…ada apa? Kenapa kalian menatapku seperti itu?” tanyaku

“kau ini lama sekali sih! Nanti keburu siang bodoh!” kata jonghyun memarahiku

“ah…hyung , biasa noona ku ini memang malas!” kata taemin

“apa kau bilang?”tanyaku sambil melihat kearah taemin

“memang benarkan? Sudah mengaku saja!” kata taemin lagi

“sudah , nanti kalau kesiangan bukan jogging lagi namanya tapi berjemur!” kata minho sambil mendahului jogging bersama sujung

“huh…baiklah” kata ku

“ayo hyomin…” ajak kibum

“hah…ayo” kataku sangat senang karena kibum~my lovely prince menarik tangan ku , dan kami pun lari berpasangan. Minho-sujung , aku-kibum , taemin-jonghyun dan onew…

“hei dimana onew?” tanyaku karena baru sadar kalau rombongan kami kurang satu orang

“owh…dia sudah keseoul karena katanya ada orang yang perlu dijemput” jelas kibum

“owh…siapa?” tanyaku

“gak tau” kata kibum lagi

“ah…biarkan saja dia pergi , yang penting kan ada kibum “ kata ku sambil memegang tangannya

“hah…” kibum melihat tangannya yang sekarang dipegang oleh ku

“hah.. apa gak boleh ya?” kata ku sambil melepaskan tangannya , tapi sebelum aku melepaskan tangan kibum , kibum langsung mengeratkan pegangannya

“kibum??” kataku

“tangan ku dingin sekali” katanya , hei….apa aku tidak salah lihat muka kibum agak merah , atau kami memang sudah terlalu lama berlari? Entahlah , yang penting aku sekarang sangat senang.

“waw….indahnya!” kataku

“aku sudah lama ingin mengajakmu kesini , sejak aku mulai sadar kalau…aku…” kibum tidak melanjutkan perkataannya

“apa?” tanyaku penasaran

“ehhh…ahni , sebenarnya dulu aku ingin sekali mengajak seseorang datang kesini bersamaku , aku ingin menyatakan perasaanku padanya dan….” Kata kibum

“tunggu…,sebelum kau selesai bicara” kata ku memotong kata kibum , sebelum kibum mengatakan yang sebenarnya , sebelum aku jatuh karena patah hati…karena yang dia maksud sudah pasti cinta pertamanya

“apa?” tanyanya

“aku mau bilang kalau aku sangat menyukaimu ,huh… aku lega aku sudah mengatakannya , walaupun kau tidak menerimaku karena kau sudah punya cinta yang lain aku tidak apa-apa , semua jawabanmu kuterima..” kataku sambil menundukan kepala karena gak mau kibum melihat muka ku yang sudah mulai memerah

“apa boleh aku melanjutkan kata ku tadi?” tanyanya

“tentu..” kataku sambil mempersiapkan hatiku dan juga karena sudah tidak ada beban di hatiku , tapi tetap saja , beban yang ini terasa lebih berat.

“dan sekarang aku sudah mengajaknya kesini dan detik ini aku mau menyatakan perasaanku padanya!” kata kibum , lalu ia berlutut didepanku bagaikan seorang pangeran dengan seorang putri , dan yang paling tidak kubayangkan akulah putri itu

“maukah kau jadi kekasihku?” tanyanya ,

“hah…!!” aku hanya bisa diam menatap kedua mata kibum , kaget.. itulah yang kurasakan sekarang , dan sekarang aku akan menjawabnya…

“tentu saja” kataku sambil memeluk kibum , ya tuhan terima kasih….

“cieee…cieee” goda teman-temanku dan juga taemin adikku , yang entah darimana datangnya

“kalian…dari mana saja?” kata ku mengalihkan pembicaraan dan langsung melepas pelukanku

“ehmmmm….dari tadi kami disini kok, sambil menonton drama!” kata jonghyun

“hah…jadi kalian melihatnya?” kata ku malu

“tentu saja , noona nanti aku mau bilang umma kalu pertunangan noona pasti berhasil…hahaha..” kata taemin sambil tertawa

“hah…tunangan???” Tanya minho dan jonghyun berbarengan

“ne…” jawab taemin dan sujung

“kau juga tau , Cuma kami yang tidak tau?? Kau jahat sekalu hyomin!!” kata minho dan jonghyun dan siap menyerang hyomin.

“hei kau mau apa dengan hyomin?” Tanya kibum sambil berdiri didepanku

“kau juga tidak memberi tau kami kan?” kata mereka lagi dan sekarang sudah siap menyerang kami berdua

“ayo kibum kita lari” ajakku sambil menarik tangan kibum

“mian minho jonghyun” kataku sambil tetap berlari

“wah…mereka kabur ya??” kata sujung

“sekarang noona sudah punya kibum hyung , sujung noona sudah punya minho hyung , kalau aku bagaimana?” kata taemin

“sama aku saja” kata jonghyun

“hah..? boleh…” kata taemin

“ayo jalan..” kata jonghyun

“mereka itu sudah gila ya?” kata minho

Liburan kali ini adalah liburan yang paling menyenangkan bagiku , teman-teman , key jagiya dan tentu saja adikku taemin dan juga onew gomawo. Tapi setelah pulang dari liburan aku sama sekali tidak pernah melihat onew lagi , kata key sih dia kembali lagi ke Amerika , huh…biarkan saja semoga dia disana bertemu cewek yang lebih baik dariku , hehehe….. dan yang pasti 3 tahun lagi aku akan menikah dengan kibum , wah….lama sekali padahal aku sudah ingin selalu bersamanya.

“Key saranghae….”

“nado saranghae Hyomin jagiya..!!”

“hei kenapa kau memanggilku key?”

“Key kan panggilan sayangku….!!!!”

~CUP~

~THE END~

Huh…akhirnya selesai juga nih ff , semoga para reader suka ya!!! N jangan lupa comment ya….^^